Wakapolda Sumut Kunjungi Korban Luka Bom Bunuh Diri

Media Apakabar.com
Kamis, 14 November 2019 - 12:33
kali dibaca


Mediaapakabar.com-Wakapolda Sumut dan Wakil Ketua Bhayangkari Sumut menjenguk Korban Peristiwa Bom Bunuh Diri Polrestabes Medan di Rumkit Bhayangkara Tk. II Medan didampingi oleh Wakil Ketua  Bhayangkari Sumut,Tasya Mardiaz, Kabid Humas Polda Sumut, Dansat Brimob Polda Sumut, Kabid Propam Polda Sumut, Karumkit Bhayangkara Tk. II Medan, Pengurus Bhayangkari Daerah Sumut, Ketua Bhayangkari Cabang Medan beserta Pengurus dan Para Insan Pers yang hadir,Rabu(13/11).

Wakapolda Sumut dan Ibu Wakil Ketua Bhayangkari Sumut menjenguk Kompol Abdul Mutolib Jabatan Kasi Propam Polrestabes Medan, Kompol Sarponi jabatan Kasubbag Bin Ops Polretabes Medan, Aipda Deni Hamdani Staf Propam Polrestabes Medan, Brigadir Juli Chandra Staf Propam Polrestabes Medan, Ikhwan Muliadi ( masyarakat yang sedang mengurus SKCK), Richard Purba (PHL Polrestabes Medan).

Dalam kesempatan itu, Wakapolda juga menanyakan tentang apa yang terjadi pada saat kejadian sebelum peristiwa peledakan yang dialami oleh para korban.Dan juga menanyakan luka apa saja yang dialami oleh para korban.

Sedangkan  Ibu Wakil Ketua Bhayangkari tampak memberikan semangat kepada  Isteri para Korban serta  memberikan Bunga dari Ketua Umum Bhayangkari Pusat dan santunan tali asih berupa Sejumlah uang dan Buah Tangan.

Diberitakan sebelumnya, pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Rabbial Muslim Nasution, tewas. Enam orang–menjadi korban luka. Empat diantaranya anggota Polisi dan dua masyarakat . Pelaku yang menggunakan atribut ojek online dan mengaku hendak mengurus SKCK, sempat digeledah polisi sebelum masuk Polrestabes Medan.

Penggeledahan dilakukan karena gerak-geriknya mencurigakan. Saat itu, polisi meminta terduga pelaku membuka jaket dan tas ranselnya, namun tak ditemukan benda mencurigakan sehingga pria itu masuk ke dalam lingkungan Polrestabes.

Bom rakitan yang diledakkan di Mapolrestabes Medan terdiri atas sejumlah komponen seperti baterai, pelat besi juga paku. Material bom ini tersebar di depan kantin ruang pengurusan SKCK Mapolrestabes Medan.

Wakapolda juga menyampaikan bahwa Polda Sumatera Utara telah melakukan tindakan penggeledahan terhadap Rumah tersangka dan Rumah Mertua tersangka yang berada di Marelan, Wilkum Polsek Medan Belawan dan telah melakukan pemeriksaan terhadap Guru mengaji yang selama ini memberikan pembelajaran terhadap tersangka.

Pada Intinya Wakapolda menyampaikan bahwa sampai dengan saat ini kondisi Sumatera Utara khususnya Kota Medan dalam keadaan aman dan kondusif, namun Kepolisian akan tetap melakukan pengawasan dan pengamanan ketat terhadap lingkungan masyarakat yang rawan.

(red)

Editor : Armen
Share:
Komentar

Berita Terkini