Mediaapakabar.com-Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Mohamad Guntur Romli meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencopot Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi, karena telah mengeluarkan rekomendasi Surat Keterangan Terdaftar (SKT) organisasi kemasyarakatan (ormas) Front Pembela Islam (FPI).
Dia menilai, Menag Fachrul Razi telah terkecoh dengan pernyataan FPI setia
kepada Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal itu
tertulis di atas meterai 6.000, terpisah dengan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah
Tangga (AD/ART) ormas tersebut.
Di dalam AD pasal 6 disebutkan visi misi FPI adalah penerapan
syariat Islam secara kafah di bawah khilafah islamiah, melalui penegakan
hisbah dan pengamalan jihad. Dia menentang hal tersebut.
"Ini tanda Menag (Fachrul Razi) tidak punya kapabilitas dan
kualitas. Pak Jokowi harus ganti dia," kata Guntur Romli kepada Tagar, Jumat,
29 November 2019.
Untuk mengubah AD/ART, menurutnya FPI harus membuat kongres atau
muktamar. Guntur Romli mengaku tidak habis pikir saat ditanyai keputusan
terbaru Menag soal SKT FPI sehingga menimbulkan polemik.
"AD/ART itu lebih tinggi dari meterai, masa cuma meterai
6.000," tuturnya.
Politikus PSI ini menilai Menag Fachrul plintat-plintut alias
tidak berpendirian, karena sempat menggembar-gemborkan, menangkal gerakan radikalisme
dan intoleran, namun teranyar justru melunak dengan memberi rekomendasi SKT
FPI.
"(Menag Fachrul Razi) Plinplan," kata dia.
Sumber : Tagar.id