PDIP: KIM Akan Menjadi Dream Team Sejahterakan Rakyat Indonesia

Media Apakabar.com
Jumat, 25 Oktober 2019 - 17:46
kali dibaca

Mediaapakabar.com-Penyusunan Kabinet Indonesia Maju (KIM) merupakan hak prerogatif Presiden, dan Presiden Jokowi sudah menyusun komposisi kabinet. Presiden juga telah memenuhi janjinya dengan komposisi kabinet dari unsur profesional dan representasi dari partai politik.

"Atas dasar untuk kepentingan bangsa dan sikap kenegarawannya, Jokowi memasukkan Prabowo Subianto dan Edy Prabowo dari Gerindra yang sebelumnya sebagai kompetiternya pada Pilpres 2019, dalam KIM," kata Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Japorman Saragih SH, Jumat (25/10/2019).

Japorman mengatakan PDI Perjuangan Sumut, pada prinsipnya menghormati hal itu. Tentu saja dengan semangat gotong royong KIM akan menjadi dream team dalam kinerjanya untuk mensejahterakan rakyat Indonesia.

Mantan Wakil Ketua DPRD Sumut ini menjelaskan inti sari dari semangat Pancasila adalah gotong royong. Artinya seluruh elemen bangsa dilibatkan dan melibatkan diri untuk pembangunan bangsa dan negara menuju 'Indonesia Maju' sebagai mana visi Presiden Jokowi.

"Semangat gotong royong ini tampaknya terimplementasi dalam susunan KIM. Hampir seluruh kekuatan politik dilibatkan dan terwakili dalam proses pembangunan bangsa. Dengan demikian kami merasa puas dengan susunan kabinet yang diumumkan pada Rabu kemarin," ujarnya.

Lebih dari itu, Japorman Saragih didampingi Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Dr Aswan Jaya dan Sekretaris DPD PDI Perjuangan Sumut Dr Soetarto MSi mengatakan lima kader terbaik PDI Perjuangan juga dilibatkan pada posisi strategis di susunan kabinet tersebut.

Pihaknya berharap KIM bekerja dengan sungguh-sungguh untuk kepentingan bangsa dan negara. Karena diperiode revolusi industri 4.0, masyarakat Indonesia akan menghadapi banyak tantangan yang bisa dijadikan peluang untuk peningkatan sumber daya manusia (SDM).

Tetapi, tantangan itu tidak akan menjadi peluang bila KIM bekerja hanya untuk kepentingan pribadi dan kelompoknya saja. "Kita juga mengetahui bahwa saat ini Indonesia juga sedang menghadapi dekadensi (penurunan) terhadap nilai-nilai kebangsaan. Karena kami menduga ada sekelompok kecil orang yang tidak menginginkan Indonesia menjadi negara besar yang aman dan sejahtera," ketusnya.

Ironisnya, sebut Japorman, sekelompok kecil orang ini terus merongrong kedaulatan bangsa dengan menyebarkan paham-paham radikalisme atas nama agama, melalui berbagai media terutama media sosial.

"Kami menyakini pemerintah dengan susunan kabinet yang ada akan saling bersinergi dalam menghadapi tantangan dan melawan sekelompok kecil yang ingin merongrong kesatuan bangsa," tuturnya sembari enggan menyebut nama sekelompok kecil yang dimaksud.

Pada kesempatan itu juga, pihaknya menyampaikan selamat bekerja kepada KIM dan secara khusus kepada kader-kader terbaik PDI Perjuangan dan seluruh tokoh politik serta profesional yang telah dipercaya oleh Presiden Jokowi untuk menjadi menteri dan membawa Indonesia terbang tinggi menuju kejayaannya.

(Ogi Bukit)

Share:
Komentar

Berita Terkini