Lirik Yuan dan Euro, Rusia Geser Dolar AS Untuk Pinjaman Luar Negeri Tahun 2020

Media Apakabar.com
Minggu, 20 Oktober 2019 - 10:18
kali dibaca
Ilustrasi/Net

Mediaapakabar.com-Rusia berupaya menyingkirkan dolar AS dalam perdagangan internasional. Menteri Keuangan Rusia Anton Siluanov mengatakan Negaranya kini sedang mengamati yuan dan euro sebagai mata uang untuk Eurobonds tahun depan.

Tentang dampak sanksi Amerika Serikat terhadap pasar utang negara Rusia, Siluanov mengatakan bahwa Rusia akan mempertimbangkan masalah tersebut karena telah menciptakan infrastruktur untuk menggunakan mata uang China untuk pinjaman dalam beberapa tahun terakhir.

"Kita juga bisa mencoba masuk ke euro," tambahnya menjawab pertanyaan wartawan di sela-sela pertemuan IMF dan Bank Dunia akhir pekan ini.

Dilansir Rmol.id, diketahui bahwa awal tahun ini Amerika Serikat memberlakukan putaran lain pembatasan keuangan pada Rusia terkait dengan kasus keracunan mantan agen ganda Sergei Skripal di Salisbury di Inggris.

Sanksi itu melarang bank-bank Amerika Serikat melakukan keterlibatan tertentu dengan pasar utang negara Rusia. Sanksi juga menetapkan bahwa Amerika Serikat akan menentang pinjaman apa pun ke Rusia oleh lembaga keuangan internasional.

"Anggaran Rusia untuk 2020 memungkinkan Moskow untuk meminjam hingga 3 triliun dolar AS di pasar asing, tetapi jika harus menggunakan euro untuk pinjaman yang angkanya mungkin lebih kecil," sambung Siluanov, seperti dimuat Russia Today.

(Rml/ar)
Share:
Komentar

Berita Terkini