Identitas 6 Debt Collector yang Teror dan Beraksi di Medan Sudah Dikantongi Polisi

Admin
Kamis, 11 Juli 2019 - 09:35
kali dibaca
Aksi sejumlah debt collector di Medan yang terekam dalam video di Instagram @tribunmedandaily. (Dok. @tribunmedandaily)
Mediaapakabar.com - Polsek Sunggal sudah mengantongi identitas enam orang anggota debt collector yang beraksi bersama FS di Jalan Setia Budi, Simpang Selayang, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang, Jumat (5/7/2019) kemarin saat berupaya menarik paksa satu unit mobil warna putih bernomor BK 1239 VV.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Sunggal Kompol Yasir Ahmadi mengatakan hal tersebut pada Rabu (10/7/2019).

FS sendiri hingga kini masih ditahan guna memudahkan pemeriksaan.

"Ya, FS masih kita lakukan penahanan," katanya.

Menurutnya, pihaknya tidak melakukan pemanggilan pemeriksaan terhadap perusahaan yang mempekerjakan pada debt collector untuk menarik mobil yang saat itu dikendarai korban yang bernama Putra Rama tersebut.

"Kita memang masih melakukan pencarian. Identitas mereka sudah dapat semua. Saya lupa inisialnya. Perusahaannya tidak kita lakukan pemanggilan untuk pemeriksaan tapi kita koordinasi via telepon tolong dibantu datangkan karyawannya," katanya seperti yang dilansir Kompas.com.

Yasir mengatakan, dari pemeriksaan, kata dia, FS memang merupakan debt collector. Mengenai surat tugas dari perusahaan yang memerintahkannya dipegang oleh salah satu orang yang masih dalam pencarian.

Pengakuan pelaku FS

Dari hasil pemeriksaan, FS mengaku ditugasi oleh sebuah perusahaan menuju tempat wisata Hairos Medan Tuntungan untuk menarik mobil yang dikemudikan korban atas nama Putra Rama.

Saat itu, FS dan rekan-rekannya menghentikan mobil yang dikemudian korban saat ke luar dari lokasi objek wisata tersebut namun korban menolak dan berusaha menghindar namun kemudian mobil yang dikemudikan Putra Rama menyerempet sepeda motor tersangka FS.

Saat mobil terjebak kemacetan di Simpang Selayang itu lah terjadi aksi kekerasan yang dilakukan FS dan kawan-kawannya.

Mereka memukul kaca mobil dan meneriaki orang yang ada di dalam mobil. Aksi mereka direkam oleh orang di dalam mobil yang kemudian viral di media sosial dan pemberitaan.

Aksi debt collector ini meresahkan warga sebab beberapa hari sebelumnya, tepatnya pada hari Rabu (3/7/2019), Polres Serdang Bedagai menangkap enam pelaku pencurian dengan kekerasan yang beraksi di Jalan Lintas Sumatera, Medan - Tebing Tinggi.

Saat beraksi, keenam pelaku menggunakan modus/berkedok sebagai debt collector.  (AS)
Share:
Komentar

Berita Terkini