Doc: apakabar |
Hal itu disampaikan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dihadapan 2.000 Prajurit Komando Armada II saat memimpin Apel Khusus di Markas Komando Armada (Koarmada) II Surabaya, Jawa Timur, Jumat (8/2/2019).
Panglima mengatakan bahwa Prajurit Koarmada II harus fokus baik secara individu maupun satuan dalam menjalankan tugas TNI.
“Dengan niat yang tulus ikhlas, kerja keras dan kerja cerdas, saya yakin masyarakat akan menilai positif kinerja TNI sesuai dengan hasil survei publik selama ini,” ucapnya.
Pada kesempatan tersebut, Panglima kembali menekankan bahwa dalam rangka menghadapi Pilpres dan Pilleg 2019, kepada seluruh prajurit untuk mengedepankan netralitas TNI.
Oleh karena itu, cermati setiap informasi dan jangan larut dalam provokasi yang mencoba menyeret TNI dalam politik praktis.
“Hindari hasutan-hasutan melalui media sosial, jangan terpengaruh oleh upaya-upaya adu domba yang mengganggu soliditas TNI dan sinergi TNI-Polri,” katanya.
Panglima TNI juga mengatakan bahwa loyalitas prajurit adalah tegak lurus kepada pemimpin TNI di seluruh jajaran.
“Tidak ada loyalitas yang mendua, jangan gadaikan loyalitas kepada pihak lain yang akan mengganggu soliditas TNI dan runtuhnya kepercayaan masyarakat kepada TNI,” tegasnya. (*/dani)