Doc: apakabar |
Hal itu dikatakan Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprovsu) Sabrina mewakili Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) dalam acara peningkatan Kapasitas Pilar-pilar Sosial sebagai Mitra Pemerintah dalam Pembangunan Nasional di LE Polonia Hotel dan Convention, Jalan Jendral Sudirman Medan .Kamis (14/2/2019)
Selain itu, kata dia, tantangan dan rintangan dalam menjalankan tugas dan fungsi semakin berat, oleh sebab itu kapasitas para pilar sosial harus terus ditingkatkan. Sehingga dapat menjawab tantangan dan rintangan tersebut.
"Untuk itu saya mewakili Pemprovsu mengharapkan kepada para pilar sosial tetap berkoordinasi dengan pemerintah, kabupaten/kota bahkan pada tingkat kecamatan, kelurahan dan desa," jelasnya.
Sebagai dukungan terhadap pilar-pilar sosial dalam menjalankan peran dan fungsinya, Pemprovsu juga telah melaksanakan berbagai terobosan.
" Pemprovsu sudah memberi dukungan kepada pendamping PKH, dengan memberikan 473 unit sepeda motor dan 1 unit mobil. Dukungan yang diberikan kepada pilar-pilar sosial semuanya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumut yang bermartabat,"paparnya.
Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos RI) Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan sependapat dengan Pemprovsu, bahwa keberadaan pilar-pilar sosial sebagai ujung tombak peningkatan kesejahteraan masyarakat. Mensos juga mengapresiasi respons Pemprovsu dan Pemko Medan atas program Kemensos.
Kepedulian Walikota Medan kepada masyarakat Kota Medan, lanjutnya, menunjukkan implementasi demokrasi yang tidak hanya dalam bentuk demokrasi politik, namun juga memperlihatkan bahwa demokrasi bisa ditunjukkan melalui bidang sosial berupa pemenuhan kebutuhan-kebutuhan sosial masyarakat tanpa terkecuali.
Turut hadir Kadis Sosial Provsu Rajali, Anggota DPR RI Mutia Hafiz, Wakil Walikota Medan Akhyar Nasution. Serta perwakilan pilar-pilar sosial, yakni Karang Taruna, Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), dan Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSM). (*/joel)