CEO Matahari Mall.com Hadi Wenas. Foto: Merdeka.com |
Meansir CNBCIndonesia perihal penutupan toko online MatahariMall, Hadi menjelaskan singkat, "bisa dikonfirmasi dengan cek website nya, masih berjalan seperti biasa."
Hadi mengaskan manajemen tidak menutup portal belanja milik Grup Lippo ini. "Ada perubahan yes. Penutupan no. Perubahannya juga mengutamakan kepentingan konsumer," tegas Hadi sekali lagi melalui pesan instan.
Melalui siaran pers, hari ini MatahariMall.com mengumumkan perubahan strategi bisnis di Indonesia. MatahariMall resmi merger atau bergabung dengan Matahari.com yang dimiliki oleh Matahari Department Store.
"Ini adalah perkembangan strategis alami untuk memaksimalkan pengalaman omni-channel konsumen dengan dukungan dari Matahari Department Store dengan satu merek, Matahari.com," jelas Hadi dalam keterangan resmi.
Hadi menjelaskan, Matahari,com akan memiliki teknologi user experience dari MatahariMall.com, yang dikombinasikan dengan konsep fashion ritel ala Matahari Department Store.
Hal ini, berdampak pada model bisnis Matahari.com yang berubah dari e-commerce umum di awal tahun 2018, menjadi e-commerce khusus fashion di Indonesia.
"Sekarang konsumen Indonesia memiliki lebih banyak pilihan untuk berbelanja barang-barang fashion tanpa batasan apa pun baik di online maupun offline," tambah Hadi. (AS)