Soal Penembakan Gedung DPR Dilakukan Sniper, Mabes Polri: Kami Tidak Bekerja Atas Asumsi

Admin
Kamis, 18 Oktober 2018 - 09:02
kali dibaca
Penembakan di gedung DPR
Mediaapakabar.com - Karopenmas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo menegaskan, dari olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) tidak ada peluru nyasar yang kedua kalinya masuk ke ruang kerja Fraksi Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN). Namun dua proyektil peluru itu, sisa peluru nyasar Senin (15/10/2018) lalu.

“Jadi waktu olah TKP kemarin kan ditemukan ada 2 peluru, nah hari ini kami menemukan 2 peluru lagi. Jadi total ada 4 peluru kemarin. Jadi peluru yang ditemukan hari ini adalah sisa yang kemarin,” tutur Dedi di Jakarta, seperti yang dilansir Pojoksatu.id, Rabu (17/10).

Menurutnya, peluru yang tembus itu, sisa 4 peluru yang hilang dari pistol yang digunakan dua orang pelaku saat melakukan latihan tembak dari Lapangan Tembak Senayan.

Selain itu, lanjut Dedi, ia juga memastikan tidak ada penembak jitu (sniper) yang sengaja melepaskan tembakan ke arah DPR.

“Kita kan tidak bekerja berdasarkan asumsi tetapi kami bekerja sesuai fakta. Faktanya kemarin itu dari hasil pemeriksaan Labfor memang ada 4 peluru. Ini kami temukan 2 lagi,” ungkapnya. (AS)
Share:
Komentar

Berita Terkini