Mediaapakabar.com--Kakanwil Kemenag Provsu mengatakan, event MTQ Nasional yang diselenggarakan pada tahun ini diharapkan bisa merobah paradigma.
" Artinya, perlombaan yang dilaksanakan bukan merupakan ajang kompetisi melainkan untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah dan silaturahmi," ujar H Tengku Darma pada temu pers di Media Centre MTQN XXVII di Jalan Pancing Medan pada Selasa (09/10/2018) malam.
Selaku Plt, ia juga mengaku setiap pelaksanaan MTQN harus bisa melakukan peningkatan dari setiap tahunnya. Seperti pada saat ini, dimana baik seleksi maupun pendaftaran para peserta dilakukan dengan sistem elektronik.
" Dengan demikian tidak ada bajakan," katanya.
Selain itu, dia juga mengungkap, evaluasi pelaksanaan MTQN pada hari ketiga, secara keseluruhan bisa dikatakan rampung dan matang. baik dari segi perlombaan yang dijalankan maupun pelaksanaan penutupan nanti.
Dalam kesempatan itu, dirinya juga didampingi Kabid Penerangan Agama Islam, Abdulmanan, meski jadwal pembukaan MTQN tidak sesuai dengan yang direncanakan, namun hal itu tidak mengganggu.
" Memang kita akui adanya jadwal molor pada pembukaan. Tapi kita evaluasi setelah tiga hari ternyata tak mengurangi kualitas," ungkapnya.
Menurutnya, besok (hari ini, Rabu 10 Oktober 2018) telah memasuki babak semi final untuk seluruh kategori. Sedangkan selama tiga hari berlangsungnya perlombaan beberapa majelis sudah selesai dilaksanakan.
" Insya Allah satu atau dua hari ke depan kita akan memasuki babak final," jelasnya.
Sebelumnya dia menyampaikan, dari pendaftaran online bagi peserta yang dilaksanakan panitia, 100 peserta yang tidak memenuhi syarat langsung gugur. (joel)
.jpeg)
