Kondisi badan jalan terjadi disepanjang ruas jalan K.jahe-Brastagi,foto-apakabar/rianto-rizal |
Kendala yang dapat diartikan juga sebagai ancaman yang bakal menghantui para pemudik tersebut timbul dikarenakan masih belum adanya solusi sebagai jalan keluar untuk meminimalisir potensi terjadinya kemacetan arus lalu lintas didua arah Karo-Medan.
Amatan mediaapakabar.com dilapangan, khusus pada wilayah karo terdapat beberapa titik lokasi yang kerap dilanda kemacetan arus lalu lintas yang lumayan parah, kawasan rawan macet tersebut antara lain jalur Tiga Panah -Kabanjahe, Kabanjahe- Berastagi ( Seputaran Pasar Roga) dan Berastagi-Medan ( Seputaran kawasan Sempajaya).
Situasi tersebut diperparah lagi dengan kondisi badan jalan yang tak mulus, hampir disepanjang ruas jalan jalur Kabanjahe -Medan Jln.Jamin Ginting kondisinya berkolam- kolam akibat dari proses pengerjaan perbaikan jalan yang berlarut tak kunjung selesai dikerjakan oleh pihak PU Propinsi.
Bahkan dengan keadaan sebahagian ruas jalan yang kondisinya seperti itu dikhawatirkan dapat membahayakan para pengguna jalan raya khususnya pengendara ranmor roda dua. Apalagi pada cuaca hujan dimana lubang atau kolam dibadan jalan itu tergenang air sehingga tak terlihat oleh pengendara.
Warga berharap agar perbaikan jalan yang saat ini sedang dikerjakan dan prosesnya sendiri telah berlangsung hampir satu bulan lebih itu dapat segera diselesaikan pengerjaannya.
Seperti yang disampaikan oleh salah seorang calon pemudik Riwan (43) bertempat tinggal di kabanjahe yang menaruh harapan besar agar acara mudiknya dapat berjalan lancar tanpa hambatan diperjalanan. " Saya dan keluarga berencana mudik ke kampung halaman saya di Padang Sidempusn , Semoga kondisi sarana jalan dalam keadaan baik, agar semuanya baik dan lancar " harapnya. (rianto-rizal)