Polisi Malaysia Tangkap 3 Terduga Anggota ISIS, Termasuk 1 WNI Jadi Buronan

Admin
Jumat, 17 Mei 2019 - 12:10
kali dibaca
Tiga kuil termasuk Batu Caves Sri Subramaniyar (diatas) mendapat penjagaan ketat pihak kepolisian terkait rencana teror ISIS. Foto: Facebook
Mediaapakabar.com - Kepolisian Malaysia menangkap tiga terduga militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) yang sebelumnya diburu terkait rencana serangan di Kuala Lumpur. Salah satu yang ditangkap diidentifikasi sebagai seorang warga negara Indonesia (WNI) bernama Nuruddin Alele alias Fatir Tir.

Seperti dilansir media lokal Malaysia, The Star, Jumat (17/5/2019), Inspektur Jenderal Polisi, Abdul Hamid Bador, menyebut penangkapan tiga terduga militan ISIS ini menyusul penangkapan empat tersangka terkait ISIS lainnya beberapa waktu terakhir.

Disebutkan Abdul Hamid bahwa tiga terduga militan ISIS yang terdiri atas dua warga Malaysia dan satu WNI itu ditangkap oleh Divisi Pemberantasan Terorisme pada Kepolisian Malaysia pada Selasa (14/5) waktu setempat.

"Dua warga Malaysia -- Muhammad Syazani Mahzan dan Muhamad Nuurul Amin Azizan -- ditangkap di Kuala Muda," sebut Abdul Hamid merujuk pada salah satu wilayah di Kedah, Malaysia.

Abdul Hamid menyebut identitas satu WNI yang ditangkap sebagai Nuruddin Alele alias Fatir Tir. WNI itu ditangkap di wilayah Banting, Selangor.

Penangkapan tiga terduga ISIS ini masih terkait dengan penyelidikan terhadap empat tersangka anggota sel 'kawanan serigala' terkait ISIS, yang terlebih dulu ditangkap dalam penggerebekan di Kuala Lumpur dan Terengganu pada 5-7 Mei. Terdapat satu WNI berusia 49 tahun di antara empat tersangka yang ditangkap.

Dituturkan sejumlah sumber bahwa hanya Nuruddin Alele yang menjadi anggota sel 'kawanan serigala'. Dua warga Malaysia yang ditangkap terkait dengan sel terkait ISIS lainnya.

Diketahui bahwa empat tersangka anggota sel 'kawanan serigala' dicurigai merencanakan serangan teror dan pembunuhan saat bulan suci Ramadhan. Mereka diduga merencanakan serangan terhadap tempat-tempat ibadah non-muslim di Klang Valley, juga terhadap tempat-tempat hiburan di Malaysia.

Selain merencanakan serangan teror, mereka juga berencana membunuh tokoh penting atau target VIP yang dianggap gagal 'melindungi kesucian Islam'. Target VIP yang dimaksud tidak disebut lebih lanjut oleh polisi Malaysia.

Enam bom rakitan dan sebuah pistol jenis CZ 9mm beserta 15 butir peluru disita saat penangkapan empat tersangka itu. (AS)
Share:
Komentar

Berita Terkini