Ada Sosok Amien Rais, Ketahuan Ini Identitas 12 Orang yang Bersama Prabowo ke Brunei

Admin
Senin, 20 Mei 2019 - 10:21
kali dibaca
Prabowo Subianto dan rombongan tertangka kamera di Brunei Darussalam. Foto: Istimewa
Mediaapakabar.com Berdasarkan catatan Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, Prabowo meninggalkan Indonesia menuju Brunei pada Kamis lalu (16/5/2019).
Kepergian Ketua Umum Partai Gerindra itu disebut-sebut tidak lain untuk melarikan diri pada saat penetapan pemenang Pemilu dan Pilpres 22 Mei mendatang.
Akan tetapi, kabar itu dibantah Wakil Sekjen Partai Gerindra, Andre Rosiade.
Jurubicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi itu memastikan bahwa capes nomor urut 02 itu akan tetap di Jakarta pada 11-28 Mei mendatang.
“Jadi Prabowo tidak ke mana-mana ada di Jakarta saat penetapan pemilu,” kata Andre dikutip dari JawaPos.com, Minggu (19/5/2019).
Sebelumnya, Kasubag Humas Ditjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Sam Fernando membenarkan kepergian Prabowo Subianto ke Brunei Darussalam itu.
“Pak Prabowo pergi ke Bandar Seri Begawan (ibu kota Brunei, red) dari Halim Perdanakusuma pada 16 Mei,” kata Sam saat dihubungi.
Sam menjelaskan, Prabowo pergi ke Brunei menggunakan pesawat pribadi 9H-NYC Embraer 190-Lineage 1000.
Namun berdasar catatan imigrasi, Prabowo juga tak sendiri, melainkan membawa rombongan.
“Kalau dari manifes-nya ada 12 nama yang terdaftar bersama beliau (Prabowo, red),” sambung Sam.
Merujuk salinan manifes yang beredar, Prabowo pergi bersama ajudan pribadinya, Mohamad Rizki Irmansyah dan sejumlah petinggi Gerindra.
Elite Gerindra yang menyertai Prabowo antara lain Sugiono (wakil ketua umum) M Harrifar Syafar (ketua DPP) dan Alvano Armi Sundah Kalalo (pengurus DPP).
Selain itu juga ada nama Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, Ustad Ansufri Idrus Sambo, Wedi Kamaludin, Julius Indra Kurniawan, Julando Richard Mandey, Simon Aloysius Mantiri dan Frangel Hendra Pantouw.
Namun, Prabowo tak menginap di Brunei. Sebab, pada hari yang sama mantan Danjen Kopassus itu sudah meninggalkan negeri kesultanan di Pulau Kalimantan tersebut.
“Arrived (tiba di Bandara Halim, red) pada hari dan tanggal yang sama (16/5) sekitar jam 20.12 WIB,” kata Sam. (AS)
Share:
Komentar

Berita Terkini