Buku Karema Jadi Inspirasi Bagi Wagubsu

Media Apakabar.com
Kamis, 28 Maret 2019 - 23:19
kali dibaca
Buku Karema Jadi Inspirasi Bagi Wagubsu
Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah menghadiri Peluncuran Buku Foto Bumi Karema Karya Ruthy Bambang Waskito atau kerap disapa Rose Kampoong di Flores Ballroom, Hotel Borobudur, Jalan Lapangan Benteng Selatan, Jakarta Pusat, Rabu Malam (27/3). (Foto : Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu / Imam Syahputra)

Mediaapakabar.com-Wagubsu Musa Rajekshah mengagumi buku Bumi Karema yang ditulis fotografer Ruthy Bambang Waskito atau  dikenal Rose Kampoong.

Buku yang berisi kumpulan foto yang menggambarkan keindahan Sulawesi Utara ini menjadi inspirasinya lantaran menjadi media informasi mengenai kekayaan alam dan budaya sehingga mengangkat pariwisata daerah.

Hal itu diungkap Musa saat menghadiri peluncuran buku Bumi Karema, di Hotel Borobudur, Jalan Lapangan Benteng Jakarta Rabu malam (27/3/2019).

" Melalui buku tersebut jelas akan menjadi panduan atau informasi bagi masyarakat khususnya Sulawesi Utara, maupun masyarakat nasional dan international."

Apalagi kata dia, buku ini mendapat dukungan dari Pemprov Sulawesi Utara, selain menjadi bahan acuan untuk pariwisata, ke depannya juga buku ini akan menjadi salah satu materi pelajaran di sekolah.

" Bayangkan bisa salah satu etnis/ suku di Sumut dibuat asal usul dan kisahnya, pasti lebih menarik dan sangat layak untuk diketahui generasi dan pelajar Sumut, sehingga mereka bisa mengenal daerah dan kebudayaan daerah ini."

Bila di Minahasa ada kisah Putri Karema sebagai putri pemberani dan lemah lembut, Sumut juga memiliki sosok putri yang sangat dikagumi seperti legenda Putri hijau atau Putri Titian Bulan sebagai nenek moyangnya para suku batak.

" Ini diangkat, saya yakin generasi atau pelajar di Sumut sangat menyukainya tentang keberadaan dan kekayaan khas daerah. Bisa menjadi muatan lokal pada mata pelajaran siswa di sekolah. Yang akan menjadikan buku Bumi Karema menjadi salah satu buku pelajaran muatan lokal di sekolah, tujuannya agar generasi muda tetap mengetahui sejarah daerahnya."

Sementara Ruthy Bambang Waskito atau  dikenal Rose Kampoong penulis buku Bumi Karema mengaku sangat kagum dengan Minahasa.

Berkat dukungan suaminya yang saat itu bertugas sebagai Kapolda Sulut. 
Ibu  dari tiga anak ini dapat berkeliling ke seluruh daerah di Sulawesi Utara untuk mengetahui kisah atau asal usul dari masing-masing daerah tersebut.

" Saya tertarik tak hanya kisah Putri Karema yang merupakan nenek moyang orang Minahasa juga kekayaan alam yang sangat indah, kehidupan masyarakat di sana senantiasa rukun dan saling menghormati."

Menurut Ruthy, sebanyak 150 buah buku tersebut, nantinya akan disumbangkan untuk dunia pendidikan dan pariwisata di Indonesia.

Peluncuran buku dihadiri Dirjen Kebudayaan Kemendikbud, Hilmar Farid dan dimeriahkan dengan tarian khas perang suku Minahasa, fashion show dengan berbagai karya busana yang telah dimodifikasi dengan kain - kain Minahasa. (joel)

Share:
Komentar

Berita Terkini