23 Personel FET Satgas TNI Konga Ikuti Karnaval International Woman Day

Media Apakabar.com
Rabu, 13 Maret 2019 - 13:55
kali dibaca
23 Personel FET Satgas TNI Konga Ikuti Karnaval International Woman Day
Sejumlah 23 Personel Female Engagement Team (FET) Satuan Tugas (Satgas) TNI Kontingen Garuda (Konga)  XXXIX-A Rapidly Deployable Battalion (RDB) Mission de l’Organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en République Démocratique du Congo (Monusco) mengikuti karnaval peringatan “International Women Day” di sepanjang jalan protokol Avenue Lumumba Propinsi Tanganyika, Republik Demokratik Kongo baru-baru ini


Mediaapakabar.com-Sejumlah 23 Personel Female Engagement Team (FET) Satuan Tugas (Satgas) TNI Kontingen Garuda (Konga)  XXXIX-A Rapidly Deployable Battalion (RDB) Mission de l’Organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en République Démocratique du Congo (Monusco) mengikuti karnaval peringatan “International Women Day” di sepanjang jalan protokol Avenue Lumumba Propinsi Tanganyika, Republik Demokratik Kongo baru-baru ini.

FET adalah pasukan wanita pertama yang dilibatkan dalam misi pemeliharaan perdamaian dalam Satgas TNI Konga XXXIX-A RDB Monusco, memiliki tugas dan peran sama dengan prajurit pria lainnya.

Dalam peringatan tersebut, personel FET Satgas TNI Konga XXXIX-A RDB Monusco menampilkan tarian khas Indonesia yaitu pocho-pocho dan gemufamire dengan menggunakan berbagai pakaian adat.

Peringatan International Women Day atau Hari Perempuan Internasional memiliki tujuan untuk memperjuangkan hak-hak perempuan diantaranya kesetaraan gender, perlindungan perempuan akibat kekerasan dan pemulihan perempuan akibat kejahatan seksual tersebut melibatkan perempuan dari berbagai profesi, organisasi perempuan, pelajar juga mahasiswa.

Kegiatan karnaval dibuka langsung oleh Gubernur Tanganyika Mr. Richard Ngoy Kitangala dihadiri oleh Wadan Satgas Indo RDB Monusco Letkol Totok Prio Kismanto, Head of Office (HoO) Monusco Julia Wickam, pejabat sipil, militer dan berbagai organisasi perempuan yang berada di Propinsi Tanganyika. (rel) 

Share:
Komentar

Berita Terkini