Wakil Walikota Bersama Kadis PU Dan Camat Cek Penyebab Banjir

Media Apakabar.com
Jumat, 01 Februari 2019 - 22:38
kali dibaca
Wakil Walikota Medan bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan dan Camat Medan Timur meninjau pengerjaan pengorekan drainase di seputaran Jalan  Sutomo, Medan, Jumat (1/2/2019).Doc:apakabar/rel
Mediaapakabar.com-Wakil Walikota Medan bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan dan Camat Medan Timur meninjau pengerjaan pengorekan drainase di seputaran Jalan  Sutomo, Medan, Jumat (1/2/2019).

Peninjauan ini dilakukan untuk mengecek penyebab banjir yang selama ini meresahkan masyarakat di wilayah tersebut.

Setelah dilakukan pengorekan dengan menggunakan beko, tampak beberapa ban bekas dan pipa yang dicor serta tumpukan sedimen memenuhi seluruh badan drainase. Barang-barang ini  menghambat jalannya air menuju Simpang Jalan HM Yamin dan Jalan Sutomo hingga menyebabkan volume air di dalam drainase meninggi.

Arus air yang terhambat itu dikhawatirkan akan terus menggenang dan menyebabkan banjir di kedua ruas jalan tersebut jika terjadi hujan lebat. Untuk itu, Wakil Walikota segera menginstruksikan  Dinas PU untuk menanggulangi keadaan tersebut dengan mengorek sedimen dan mengangkat berbagai barang di dalam saluran drainase itu.

Wakil Walikota mengatakan jika telah menemukan pokok permasalahannya diharapkan Dinas PU lebih fokus mengatasi hal ini. Artinya terus dilakukan pemeliharaan pada drainase sekitar simpang jalan HM Yamin dan Jalan Sutomo.

”Jadi jika kita telah mengetahui persoalannya maka harus segera diatasi persoalan tersebut. Yang terjadi pada ruas jalan ini adalah hambatan arus air disepanjang drainase. Artinya fokus perawatan dan pemeliharaan harus terus dilakukan dititik ini,” ujar Akhyar.

Akhyar juga meminta kepada Dinas PU agar sisa galian drainase tersebut harus terus diangkut agar tidak mengotori jalan dan tidak masuk kembali ke dalam saluran drainase ketika hujan.

“Sisa galian ini juga harus diangkut segera setelah pengerjaan pengorekan agar tidak mengotori jalan apalagi dikhawatirkan saat hujan kembali melanda sisa galian tadi akan masuk ke dalam saluran drainase”, kata Wakil Wali Kota.

Usai melakukan peninjauan, Akhyar mengimbau kepada seluruh masyarakat, agar menjaga kebersihan lingkungan dan memelihara bersama saluran hasil pembangunan khususnya saluran drainase dengan tidak membuang sampah ke dalam parit dan saluran drainase yang ada.

”Saya mengimbau kepada masyarakat agar jangan sekali-sekali membuang sampah pada saluran air dan drainase, akibat yang ditimbulkan akan merugikan masyarakat itu sendiri. Terjadi banjir dan genangan air setiap kali hujan lebat,” pinta Akhyar.

Kadis PU Khairul Syahnan mengatakan pihaknya terus berkomitmen untuk memelihara setiap saluran drainase yang ada di Kota Medan salah satunya di ruas jalan HM Yamin dan Jalan Sutomo yang menjadi perhatian dan fokus pengorekan tersebut.

”Kami akan terus memelihara dan melakukan perawatan terhadap drainase agar tidak terjadi penumpukan sedimen apalagi terdapat berbagai barang-barang yang menghambat saluran air,” ujarnya.

Sebelum beranjak meninggalkan lokasi pengorekan, Wakil Walikota sempat bertegur sapa dan memberikan motivasi kepada para pekerja Dinas PU yang bekerja memelihara dan merawat drainase agar bekerja dengan penuh semangat dan ikhlas. (*/dani)

Share:
Komentar

Berita Terkini