Valentino Rossi saat berlaga di GP Valencia 2018(Crash.net) |
Namun dalam beberapa musim kompetisinya, The Doctor nampak mengalami masalah. Terakhir ia mendapatkan gelar juara dunia pada 2009 lalu.
Beberapa kali Rossi nyaris juara. Terakhir pada 2015 di mana ia menjadi yang kedua setelah Marc Marquez kembali menjadi juara dan akhirnya tampil dominan pada beberapa musim MotoGP.
Alberto Puig, Race Director tim Repsol Honda coba berkomentar mengenai kondisi Rossi. Puig yang baru menjabat sebagai pimpinan Repsol Honda awal musim ini mengungkapkan momen Rossi sebenarnya sudah berakhir.
“Valentino adalah rider luar biasa, saya salut padanya. Pada usia saat ini dia masih punya keinginan, talenta untuk lebih cepat dan tidak menerima kekalahan. Tapi sepertinya ia kesulitan. Tim Repsol Honda menerima bahwa waktunya sudah habis,” ucap Puig dikutip dari Motorsport.com dari hasil wawancara dengan media Spanyol, La Vanguardia, Minggu (16/12/2018).
Valentino Rossi dibuntuti oleh Marc Marquez di GP Malaysia 2018.(CRASH.net) |
“Saat Marquez adalah nomer satu. Saya menghormati Rossi tapi di kehidupan semua punya waktunya,” ucap Puig.
Beberapa kali Rossi dan Marquez terlibat perseteruan. Masih ingat peristiwa Marquez meminta maaf pada Rossi namun permintaan maaf tersebut tidak disambut oleh Rossi?
Puig mengungkapkan Marquez tidak mempedulikan opini yang dibangun di sekitar lingkungan Rossi. Justru tim Repsol Honda merasakan kelemahan dari aksi-aksi yang ditunjukkan kubu Rossi selama ini.
Marquez musim depan akan berlaga bersama Jorge Lorenzo. Puig mengungkapkan pebalap Spanyol tersebut adalah pasangan yang tepat untuk Marquez.