Suami Bacok Istri Lalu Coba Nekat Bunuh Diri Minum Racun Hama, Hingga Akhirnya....

Admin
Selasa, 23 Oktober 2018 - 09:30
kali dibaca
Ilustrasi
Mediaapakabar.com - Usai melakukan kekerasan terhadap istrinya, Hotnida Br Sinaga (38), Jimy Simbolon (43) warga Dusun Jangga, Desa Juhar, Kecamatan Bandar Khalifah, Kabupaten Serdang Bedagai mencoba bunuh diri dengan cara meminum racun yang digunakan untuk menyemprot hama tanaman padi, Senin (22/10/2018).

Belum diketahui jelas apa motif kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan pelaku dengan membacok kepala istrinya itu.

Korban dilarikan warga ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Tebing Tinggi untuk menjalani perawatan intensif karena mengalami luka bacok yang cukup serius di bagian kepala dan jari tangan.

Sementara pelaku, setelah mencoba bunuh diri dengan cara minum racun hama (insektisida), lalu berlari menuju areal perladangan yang berjarak 1 kilometer dari rumahnya.

Mungkin karena tidak tahan dengan reaksi racun yang diminumnya, pelaku kemudian terjatuh di tengah pematang sawah.

Warga yang berhasil menemukan pelaku dengan kondisi berlumpur mencoba menyelamatkannya dengan membawa ke puskesmas terdekat.

Warga Dusun Jangga, Desa Juhar, Kecamatan Bandar Khalifah membawa pelaku pembacokan istri ke RSUD dr Kumpulan Pane Tebing Tinggi karena mencoba bunuh diri dengan minum racun hama padi. Foto: Medanbisnisdaily


Namun karena peralatan tidak lengkap, akhirnya warga bersama pihak Kepolisian Polsek Bandar Khalifah membawa pelaku ke RSUD dr Kumpulan Pane Kota Tebing Tinggi untuk menjalani perawatan serta mengeluarkan racun dari dalam perutnya.

Melansir Medanbisnisdaily, seorang warga yang ikut mengantarkan pelaku ke rumah sakit, Robert, mengatakan, selama ini tidak pernah terdengar suami istri yang mempunyai dua anak itu bertengkar.

Mereka hanya mendapat kabar bahwa pelaku membacok istrinya menggunakan parang di dalam rumah.

Melihat istrinya bersimbah darah dan terjatuh, pelaku lalu kabur melarikan diri.

“Sebelum dilakukan pengejaran kepada pelaku, tetangga korban ada melihat Jimy Simbolon meminum racun di belakang rumah usai bertengkar dengan istrinya, kemudian kabur ke pematang sawah,” jelas Robert.

Menurut cerita Robert, pelaku dikenal pendiam di kampung dan jarang bergaul dengan warga lainnya.

“Paling seminggu sekali Jimy Simbolon minum di kedai tuak, itu pun sehabis minum dua gelas langsung pulang kerumahnya,” ujarnya.

Kapolsek Bandar Khalifah, AKP Sopian membenarkan kejadian kekerasan dalam rumah tangga.

Tidak ada korban jiwa, dan kini pelaku masih dirawat di rumah sakit karena mencoba bunuh diri dengan meminum racun hama.

Sedangkan korban masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Tebing Tinggi karena mengalami luka bacok di kepala.

“Tersangka masih dalam lidik karena korban belum bisa dimintai keterangannya,” jelasnya. (AS)
Share:
Komentar

Berita Terkini