Sandiaga Janji Evaluasi Sistem Outshorcing yang Dinilai Hanya Berpihak Pada Pengusaha

Admin
Minggu, 14 Oktober 2018 - 08:13
kali dibaca
Sandiaga Salahuddin Uno. Foto: Poskotanews.com
Mediaapakabar.com - Calon wakil presiden, Sandiaga Salahuddin Uno mengaku masih mengkaji peraturan pemerintah mengenai sistem kerja outshorcing atau kontrak yang dinilai hanya berpihak kepada pengusaha.

Sandi menjelaskan, salah satu poin visi misi dirinya bersama capres Prabowo Subianto adalah memperbaiki masalah ketenagakerjaan yang bisa sama-sama menguntungkan bagi pengusaha dan buruh.

“Kami sudah menandatangani satu visi misi dimana hal yang kita perbaiki adalah mengenai ketenagakerjaan kita, jadi kita harus lihat regulasi, undang-undang, peraturan pemerintah menyangkut ketenagakerjaan supaya bisa lebih mengangkat kesejahteraan para pekerja, kesejahteraan buruh dan kita harus menghadirkan dunia usaha yang berdaya saing,” kata Sandiaga di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, Sabtu (13/10/2018).

Melansir Poskotanews.com, Sandiaga mengkalim, kalangan pengusaha sebenarnya juga tidak sepakat dengan sistem outshorcing. Pasalnya, mereka tidak bisa berinvestasi sumberdaya manusia (SDM) yang lebih baik.

“Salah satu usulan nya adalah mengkaji peraturan mengenai outsourcing ini, karena outsourcing ini dirasakan memberatkan para pekerja sementara dunia usaha juga sebenarnya gak suka dengan outsourcing karena dia tidak bisa investasi di SDM yang lebih mumpuni kedepan,” beber Sandiaga.

Untuk itu, dirinya akan mengkaji ulang peraturan pemerintah agar jika diberi amanah menjadi pemimpin Indonesia akan menghadirkan peraturan yang sama-sama menguntungkan.

“Jadi kita akan lihat lagi apa peraturan pemerintah itu bisa kita tinjau ulang sehingga bisa lebih menghadirkan keadilan bagi pekerja dan para pelaku dunia usaha,” tandas Sandiaga. (AS)
Share:
Komentar

Berita Terkini