foto: apakabar/sekilap |
Dalam amanatnya, Pangdam I/BB, Mayor Jenderal MS Fadhilah mencermati fenomena anomali cuaca di beberapa wilayah Kodam I/BB saat
ini mengalami musim kemarau. Dikhawatirkan berdampak terjadi kekeringan dan berpotensi kebakaran hutan dan lahan di wilayah Riau.
" Saya himbau kepada para komandan Satkowil agar tanggap terhadap fenomena alam ini dan laksanakan uji Protap penanggulangan bencana alam serta berkoordinasi dengan pihak terkait di
daerah. Maksimalkan seluruh potensi satuan baik personel maupun alat peralatan secara optima," ujarnya.
Pangdam juga menyinggung visi misi Panglima TNI, untuk mewujudkan TNI yang profesional, modern dan tangguh dibutuhkan sumber
daya manusia berbasis kompetensi dalam mencapai standar kemampuan. Berjiwa satria, militan dan loyal, sehingga
diperlukan implementasi proses rekrutmen yang bersih, transparan, humanis dan bebas KKN.
" Saat ini sedang berlangsung seleksi penerimaan calon Bintara PK TNI AD TA.2018 untuk memperoleh calon
prajurit yang handal dan profesional yang akan mengawaki organisasi TNI AD," ungkapnya.
Pangdam berharap kepada seluruh prajurit dan PNS Kodam I/Bukit
Barisan yang mempunyai putra/ putri dan bercita-cita menjadi
prajurit TNI AD agar betul-betul dipersiapkan. Baik aspek
administrasi, kesehatan, jasmani maupun psikologi.
" Hindari praktek pungli dan percaloan dalam setiap pelaksanaan seleksi penerimaan
prajurit TNI AD. Apabila masih ditemukan oknum prajurit maupun PNS melakukan pungli atau menjadi calo, akan diberikan sanksi tegas," jelasnya. . (sekilap)