Heboh Dikira Duit Rp 30 Miliar Berhamburan Saat Kapal Kandas, Ternyata Hanya Mi Instan

Admin
Kamis, 05 Juli 2018 - 10:47
kali dibaca
Kapal KM Lestari Maju kandas di perairan Sulawesi Selatan. Foto: Facebook
Mediaapakabar.com - Uang sebanyak Rp 30 miliar yang ikut hanyut dalam kandasnya KM Lestari Maju, Selasa (3/7) siang, terselamatkan.


Uang-uang tersebut merupakan gaji ke-13 Aparatur Sipil Negara ( ASN/PNS) Pemkab Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.
Sebelumnya beredar foto dan video di media sosial yang menunjukkan banyak benda terapung dan tersebar di laut lepas.
Banyak yang menduga benda terapung tersebut adalah uang sebanyak Rp 30 miliar tersebut.
Namun telah dipastikan bahwa benda yang terapung itu bukan uang melainkan mie instan.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho.
Lewat cuitannya di Twitter, Rabu (4/7/2018), ia mengunggah video yang sempat viral tersebut.
Sutopo juga mengklarifikasi bahwa benda yang terapung di laut merupakan mie instan.
"Yang mengapung di perairan ini bukan uang tetapi mie instan. Uang Rp 30 milyar masih berada dalam mobil Bank Sulselbar di dalam KMP Lestari Maju. Uang masih dijaga security dan akan diselamatkan," tulis Sutopo dalam keterangan video yang diunggah di twitternya tersebut.
Dalam kolom komentar unggahannya tersebut Sutopo juga menjelaskan bahwa uang itu telah disimpan di Bank BPD Sulselbar.
"Uang Rp 30 milyar gaji ke 13 PNS Kab Selayar berhasil dievakuasi Basarnas. Uang tersebut utuh dan disimpan di Bank BPD Sulselbar," tulis Sutopo dengan akunnya @Sutopo_PN.
Hal ini juga diklarifikasi sendiri oleh Auditor Bank BPD Sulsel, Wahyu.
"Sekadar klarifikasi, yang mengapung di laut adalah mie instan, bukan uang," kata Wahyu dalam keterangan pers di Makassar, Rabu (4/7) seperti dikutip Tribun Timur.
Wahyu juga menambahkan bahwa uang sebesar Rp 30 miliar itu dalam keadaan aman di dalam mobil Bank Sulselbar.
Uang Rp 30 miliar dalam keadaan aman terbungkus karung.
Keadaan mobil saat itu tidak ikut hanyut saat KM Lestari Maju kandas.
Petugas security dan driver yang bertugas mengantarkan uang tetap berada bersama mobil yang dipakai mengangkut uang saat kapal hendak kandas.
Uang, mobil dan petugas semuanya dalam pertanggungan asuransi.
"Uang masih tersegel dalam plastik uang dan tersimpan peti dan berada dalam mobil yang tertutup (terkunci)," jelas Wahyu. (AS)
Share:
Komentar

Berita Terkini