Suami Masih Hilang, Santika Korban Selamat KM Sinar Bangun Tenggelam di Danau Toba, Tengah Hamil

Admin
Senin, 18 Juni 2018 - 20:22
kali dibaca
Proses evakuasi korban penumpang KM Sinar Bangun Tenggelam. Foto: Twitter.com, @danautoba_ind
Mediaapakabar.com - Tim SAR dan BPBD masih berupaya mengevakuasi korban KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, Sumatera Utara. Hingga pukul 19.45 WIB, sudah ada 17 orang yang berhasil dievakuasi.

"16 orang luka-luka dan selamat dan 1 orang lainnya ditemukan tewas," kata Kepala BPBD Kabupaten Samosir Maher Tamba kepada kumparan, Senin (16/8).

Seluruh korban luka kini telah dilarikan ke RS Parurungan , Tiga Rasa. "Korban luka tidak sadarkan diri akibat terlalu banyak minum air," ungkapnya seperti yang dikutip dari Kumparan.com.

KM Sinar Bangun tenggelam di Danau Toba sekitar pukul 17.30 WIB. Menurut keterangan dari Polda Sumatera Utara, kapal tersebut membawa sekitar 70 orang penumpang.

Diantara korban selamat satu diantaranya Santika merupakan seorang perempuan yang ditemukan dalam keadaan hamil.

Menurutnya dia mengalami trauma berat saat kejadian berlangsung, pasalnya suaminya saat ini masih belum ditemukan dan dinyatakan masih hilang saat peristiwa nahas berlangsung.


Kapal penumpang dari Pelabuhan Tigaras menuju Simanindo terbalik, Senin (18/6/2018) sekitar pukul 17.30 WIB, puluhan penumpang masih terombang-ambing di perairan Danau Toba.

Korban tewas seperti yang dilaporkan akun @danatutoba_ind masing-masing:
1. Hernando Lingg (24) asal Tanjung Morawa, Deliserdang
2. Rahman Syahputra (22) asal Batubara
3. Santika (20), korban dalam keadaan hamil.
Share:
Komentar

Berita Terkini