Presiden Joko Widodo,foto int |
"Pesan beliau (Jokowi) bahwa 2019 waktunya generasi aktivis 98 berkuasa," katanya.
Menurut Andi, Jokowi juga mengingatkan hal tersebut bisa terwujud jika para aktivis bisa melakukan konsolidasi gerakan dan organisasi dengan baik dan secara masif. "Selain itu juga harus didukung sikap berpolitik dengan menjaga kemurnian gerakan dari sikap-sikap yang pragmatis dan sempit," ujarnya.
Pospera merupakan organisasi sayap dari Persatuan Nasional Aktivis 98 (PENA 98). Dalam sambutannya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PENA'98, yang juga Ketua Dewan Pembina Pospera, Adian Napitupulu, menegaskan Pospera selamanya akan menjadi organisasi yang bergerak secara kritis mengawal pemerintahan Jokowi-JK. “Harapan tersebut juga disampaikan Jokowi kepada saya dalam beberapa kali pertemuan di Istana Negara,” katanya.
Menurut Adian, selain menjadi mata dan telinga, Pospera juga harus menjadi hati presiden. Caranya, mendorong kebijakan-kebijakan presiden berpihak pada kepentingan rakyat. (dilansir dari jpnn)