 |
| Mobil terguling di jalur Parapat. Foto: Tomy Simatupang |
Ambulans dengan gambar Calon Gubernur Sumut Djarot Syaiful Hidayat-Sihar Sitorus (DJOSS) dengan BK 1719 KT membawa enam penumpang yang hendak menuju Kota Pematangsiantar. Satu dari enam penumpang tersebut merupakan anak kecil.
Melansir Tribun Medan, lima penumpang mengalami luka parah, supir mengalami pendarahan di bagian kepala. Beberapa menit saat kejadian korban sempat duduk menunggu pertolongan dari polisi. Para pengendara yang melintas membantu mengantarkan korban ke Puskesmas Tiga Dolok.
Sementara, kondisi fisik ambulas mengalami kerusakan parah. Bagian samping mengalami penyok. Kaca bagian depan remuk. Bahkan, pintu bagian belakang jebol.
Supir ambulans, Sakan Siahaan mengungkapkan kejadian ini terjadi ketika bus Sejahtera yang hendak menuju Kota Parapat mencoba mendahului kendaraan di depan.
Padahal, ambulans yang datang dari arah berlawanan telah terlebih dahulu berada di sisi kanan jalan.
"Karena tidak terelakkan lagi kubanting setir ke kanan. Ini kan pas di tikungan. Lalu, mobil kami terguling hampir masuk jurang,"ungkapnya.
Selain itu, korban yang tak mengalami luka, Rudi Simanungkalit mengatakan supir seorang korban sempat terpental ke dalam jurang. Saat itu, Rudi tengah dalam kondisi tidur.
"Saya kan tidur. Ketika saya rasakan goncangan saya bangun. Saya lihat udah terbalik mobil. Tadi juga sempat penumpang terlempar ke jurang.
Setelah pengguna jalan membawa korban, tiga personel polisi datang membalikkan kondisi mobil. Arus lalu-lintas tidak mengalami kemacetan. (AS)
.jpeg)
