Mimpi Tri Suci Raih Gelar Sarjana Sirna Usai Tewas dalam Kapal Tenggelam di Danau Toba

Admin
Sabtu, 23 Juni 2018 - 14:59
kali dibaca
Kiri, Tri Suci korban kapal tenggelam di Danau Toba
Mediaapakabar.com - Seorang mahasiswi asal Aceh Tamiang, Provinsi Aceh bernama Tri Suci Wulandari (24) menjadi korban tewas akibat tenggelamya kapal kayu KM Sinar Bangun di perairan Danau Toba,Tigaras Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.

Tri Suci merupakan mahasiswi S1 program studi Seni Rupa pada Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Medan.

Peristiwa naas yang dialami wanita Serambi Mekkah itu, tidak hanya mengejutkan pihak keluarganya yang berada di Aceh, tetapi juga membuat duka bagi civitas Universitas Negeri Medan (Unimed).

Mimpi Tri Suci untuk meraih gelar sarjana di Unimed, kampus kebanggaannya itu sirna. Padahal keluarga sangat berharap agar Tri Suci dapat diwisuda sesuai dengan jurusan yang dipilihnya tersebut.

Rektor Universitas Negeri Medan Prof Dr Syawal Gultom, MPd, mengatakan Tri Suci Wulandari warga Aceh Tamiang adalah mahasiswi S1 di Unimed, sedang menimba ilmu dan mengambil Program Studi (Prodi) Seni Rupa FBS.

"Mahasiswi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Unimed itu, menjadi korban dan meninggal dunia akibat musibah tenggelamnya kapal di Danau Toba," ujar Syawal seperti yang dilansir Kriminologi.id.

Rektor beserta Civitas Unimed turut berduka cita atas meningalnya Mahasiswi Unimed tersebut.

Kapal kayu KM Sinar Bangun mengangkut ratusan penumpang, diperkirakan tenggelam sekitar satu mil dari dermaga Pelabuhan Tigaras, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Senin, 18 Juni 2018 sekitar pukul 17.30 WIB.

Kapal tersebut berangkat dari Dermaga Simanindo, Kabupaten Samosir menuju Pelabuhan Tigaras, Kabupaten Simalungun.

Laporan yang diterima, sebelum tiba di Dermaga Tigaras, tiba-tiba KM Sinar Bangun mengalami oleng akibat pengaruh cuaca buruk berupa angin kencang dan ombak cukup besar.

Kapal tersebut akhirnya tenggelam, sedangkan penumpang panik dan banyak yang melompat ke perairan Danau Toba untuk menyelamatkan diri.

Dari proses pencarian yang dilakukan, tim gabungan telah menemukan 19 korban selamat dan tiga korban tewas.

Ketiga orang yang meninggal dunia itu, yakni Tri Suci Wulandari (24) warga Aceh Tamiang, Fahriyanti (47) warga Kota Binjai dan Indah Juwita Saraghih (22) warga P.Sidamanik.

Satu keluarga yang tinggal di Kota Binjai, Sumatera Utara, ikut menjadi korban tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba, hingga sekarang masih dalam pencarian. (AS)
Share:
Komentar

Berita Terkini