 |
| jalan rusak menuju desa ujung teran danDesa Deram kec Merdeka,foto-apakabar/rzl |
Mediaapakabar.com--Buruknya Infrastruktur jalan yang rusak parah di Kecamatan Merdeka, yang menghubungkan beberapa desa, yakni Desa Kurbakti (Sada Perarih)-Juma Raja (Cinta Rakyat)-Ujung Teran Dan Desa Deram, membuat roda perekonomian masyarakat di daerah tersebut terhambat, Kamis (28 /6/2018) Kab Karo.
"Petani didaerah ini sudah sangat mengeluh, padahal daerah ini salah satu penghasil sayur-mayur yang dibawa ke pasar Roga Berastagi,selain harga hasil pertanian murah, disamping itu ongkos transportasi juga semakin bertambah mahal,khususnya anak-anak sekolah.
Jalur ini, seharusnya hanya ditempuh selama 30 Menit ke Brastagi atau pun ke Kabanjahe , tapi akibat infrastruktur yang buruk dihiasai lubang-lubang yang dalam, sehingga memakan waktu 1 jam bahkan lebih di perjalanan .
"Kita berharap kepada pemerintah karo kalau memang biaya tidak mencukupi untuk membangun jalan itu,kami meminta kiranya disisip aja lobang karena kalo sudah disisip sudah sangat membantu bagi kami masyarakat.
"Sewaktu Bupati Karo meresmikan Jambur di desa ini pada tanggal 4 November 2017, sudah berjanji akan membenahi jalan itu, dan dijanjikan didepan ratusan Masyarakat pada waktu itu akan dibenahi tahun ini, namun sampai sekarang belum ada kabar dari pemerintah terkait maupun Bupati Karo, karena masyarakat selalu mempertanyakan terkait janji itu dari pak Bupati.
Selain itu, kata dia (Kepala Desa Ujung Teran) dan beberapa kepala desa di Kecamatan masyarakat Merasa Kecewa Terhadap anggota DPRD Karo dari Dapil di Kecamatan itu dan menuding, setelah mereka duduk di kantor Dewan mereka tidak lagi memperdulikan terkait pembangunan didaerah kecamatan merdeka.
Atas kekecewaannya terhadap pemerintah dan anggota DPRD karo,saya telah menghimbau kepada masyarakat serta berkoordinasi dengan beberapa kepala desa, supaya calon anggota DPRD nantinya dari kecamatan merdeka yang mau membangun bukan hanya mengumbar-umbar janji saja.
"Saya sudah himbau kepada masyarakat disini dan berkoordinasi kepada kepala-kepala desa lainnya dikecamatan merdeka,agar kedepannya supaya memilih calon DPRD dari kecamatan merdeka hanya orang yang peduli terhadap pembangunan di ini,Serta melarang masyarakat menolak politik uang, jangan karena di sogok dengan uang dari calon-calon tersebut sehingga pembangunan tidak diperhatikan yang rusak, "Cetus Solen Sinulingga.
Ditempat terpisah, Kepala Desa Perdinan Surbakti disela-sela pelaksanaan Pilgubsu saat dijumpai terkait kondisi jalan itu, merasa prihatin karena terkesan kurang perhatian pemerintah karo dan seperti di anak tirikan,Pasalnya "Kondisi jalan itu sangat memprihatikan.
Kalo kondisi jalan seperti ini ongkos transportasi tambah mahal,sehingga roda perekonomian lambat, kita berharap kepada Bupati Karo dan DPRD Karo supaya dapat memperhatikannya," ungkap Surbakti. (rzl)
