Lembaga Bimbingan Terlibat, Begini Modus Kecurangan UNBK SMP Bobol Soal-soal Ujian

Admin
Selasa, 01 Mei 2018 - 22:43
kali dibaca
Ilustrasi ujian UNBK. Foto: Tribun Medan

Mediaapakabar.com - Dua tersangka kecurangan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMPN di Kenjeran, Surabaya, Im (38) dan TH (45) hanya tertunduk di Mapolrestabes Surabaya, Senin (31/4/2018) petang.

Keduanya harus mempertangungjawabkan atas tindakan yang dilakukan. Sebelum menetapkan kedua pegawai tidak tetap di SMPN tersebut, Unit Tipidek Satreskrim Polrestabes Surabaya menyelidiki temuan sebuah lembaga bimbingan belajar di wilayah Jolo Tundo, Tambaksari Surabaya.

“Saat kami selidiki, anggota menemukan beberapa ponsel di bimbingan belajar itu. Dalam ponsel ada foto-foto soal UNBK yang dikirim melalui WhatsApp,” ujar Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiwan seperti yang dilansir Tribun Jatim, Senin (31/4/2018).

Dari temuan itu, polisi memelusuri ke nomor ponsel pengirim dan ternyata dikirim dari dua tersangka ini.

Foto-foto soal UNBK itu dikirim kedua tersangka melalui WhatsApp. “Akhirnya kami amankan dua tersangka,” tutur Rudi.

Rudi menjelaskan, kedua tersangka dalam menjalankan aksinya dengan cara menyambungkan kabel LAN ke komputer yang bisa diakses di ruangan lainnya.

Dengan bekal IP Address yang sudah diketahui, tersangka bisa membobol soal UNBK, dari 5 komputer yang digunakan ujian.

Selanjutnya, setelah memperoleh soal-soal UNBK, tersangka mengambil gambar atau mem-foto soal tersebut menggunakan ponsel. Kemudian, foto soal-soal  dikirim melalui WhatsApp ke sebuah lembaga bimbingan guna dikerjakan.

Setelah selesai, kunci jawaban dikirim ulang melalui WhatsApp ke tersangka dan dibagikan ke siswa yang akan mengikuti ujian di sekolah tersebut.

“Tersangka TH ini lah yang membocorkan IP (identitas personal) komputer UNBK siswa kepada IM," jelas Rudi.

TH sendiri mengakui perbuatannya, tapi dirinya hanya lah melaksanakan tugas. Sehingga apa yang dilakukan diketahui pihak sekolah.

“Saya dijanjikan bisa jadi pegawai tetap, ya saya kerjakan tuag-tugasnya,” aku TH. Pulang Ngajar di Ponpes, Ustad Mujib yang Juga Ketua PPK Dibacok Sadis Orang di Bangkalan

Diberitakan seblumnya, kasus kecurangan UNBK ini terbongkar setelah Dinas Pendidikan Surabaya mengatahui adanya kecurangan di salah satu SMPN.

Selanjutnya, Kadindik Surabaya, M Ikhsan melapor ke Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang meneruskan ke Polrestabes Surabaya. (*)
Share:
Komentar

Berita Terkini